Tambak tradisional atau yang sering disebut juga sebagai tambak ekstensif, yang berarti tambak dengan padat tebar yang rendah.
Pada tahap ini, Anda harus memperhatikan beberapa hal untuk mengeringkan dan menjemur tambak udang, yaitu:
Pemanenan naupli dilakukan secara bertahap dengan menunggu naupli melayang di permukaan kolam, kemudian dipindahkan ke kolam pemeliharaan larva.
Kualitas air tambak menjadi salah satu aspek yang harus diperhatikan selama budidaya berlangsung. Anda harus rutin melakukan pengujian parameter kualitas air untuk memastikan air tambak selalu dalam kondisi optimal.
Merencanakan konstruksi dan desain kolam menjadi hal penting yang perlu dilakukan sebelum melakukan kegiatan budidaya.
, oleh karena itu manajemen pemberian pakan yang tepat haruslah menjadi fokus perhatian yang harus diaplikasikan. Melibatkan pengamatan nafsu pakan melalui anco juga hal yang penting dalam ketepatan pemberian pakan harian.
Pastinya anda tidak ingin kalau berbagai penyakit tersebut kembali menyerang udang vaname yang anda pelihara. Karena itu, lakukan tindak pencegahan agar penyakit tersebut tidak kembali menyerang udang vaname. Tindakan pencegahan berikut ini akan lebih baik dibandingkan harus mengobati udang vaname:
Anda bisa memberikan dosis tersebbut sebanyak tiga hari sekali sedangkan untuk sterilisasi/persiapan kolam, berikan dosis dua kali lipat atau 2kg tunggu 24 jam sebelum tebar benih.
Sterilisasi dilakukan dengan memerhatikan petunjuk penggunaan produk atau obat dan ancaman bahaya yang mungkin terjadi
Padahal, air dalam kegiatan budidaya sangat penting karena udang hidup dan tumbuh di air. Jika air yang digunakan memiliki kualitas buruk atau kurang perfect, udang tidak dapat tumbuh sehat dan rentan terkena penyakit.
Petak ini berfungsi sebagai penampungan air sehat yang nantinya digunakan untuk petak pembesaran udang.
Kelebihan dari budidaya ini karena masih menerapkan sistem tradisional tentu cara pengelolaannya relatif mudah. Hal ini dikarenakan tambak ekstensif memiliki kepadatan tebar yang rendah dengan benih read more yang dikumpulkan dari alam.
Petak ini berfungsi sebagai tempat sterilisasi, yaitu menghilangkan patogen/ penyakit sebelum dipakai untuk menambah maupun mengganti air di petak pembesaran.
Langkah pertama adalah melakukan pembersihan kolam atau tambak udang yang telah Anda pilih. Anda bisa melakukan metode pembersihan dengan dua cara, yaitu metode kering atau basah.